Welcome
Israel Serang 3 Wilayah Timur Tengah: Palestina, Lebanon, dan Suriah

Israel Serang 3 Wilayah Timur Tengah: Palestina, Lebanon, dan Suriah

Israel tak kunjung berhenti menggempur kawasan Timur Tengah setelah membombardir Palestina. Gempuran tersebut bahkan menargetkan masyarakat sipil yang berada di pengungsian.

Dalam salah satu yang terbaru, pasukan militer Israel menyerang perbatasan Lebanon-Suriah pada Jumat (4/10). Serangan itu menyebabkan jalur utama internasional antara Lebanon-Suriah terputus.

Serangan militer itu juga menandakan bahwa Tel Aviv telah melancarkan serangan ke tiga wilayah negara di Timur Tengah, yakni Palestina, Suriah, dan Lebanon.

Kantor berita Lebanon National News Agency melaporkan Israel menyerang wilayah perbatasan Suriah-Lebanon dengan jet tempur di area Masnaa.

Israel menuduh Hizbullah menggunakan jalur di area Masnaa itu untuk hilir mudik stok persenjataan dari Suriah.

“Jalanan yang digunakan sebagai jalur evakuasi bagi ribuan warga Lebanon ke Suriah kini terputus setelah serangan Israel,” kata Menteri Transportasi Lebanon Ali Hamieh kepada AFP.

Imbas serangan Israel tersebut terjadi gerakan mengungsi besar-besaran di Suriah dan Lebanon. Menurut PBB sekitar 100 ribu warga Lebanon mengungsi ke Suriah.

Tak hanya itu, Warga Negara Indonesia (WNI) di Lebanon juga terdampak serangan Zionis ini. Mereka juga harus mengungsi ke Suriah untuk mencari tempat aman.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan para WNI itu dievakuasi melalui jalur darat ke Suriah sebelum kembali pulang ke Indonesia.

“Tadi pagi saya sudah mendapat laporan bahwa mereka sudah sampai melalui Suriah, melalui Damaskus, dengan selamat untuk kemudian akan kembali ke Indonesia,” kata Retno di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (3/10).

Lebih lanjut, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu Judha Nugraha menyebut serangan Israel ke perbatasan Lebanon-Suriah tak memengaruhi proses evakuasi WNI.

“Sejauh ini tidak berdampak pada proses evakuasi WNI dari Lebanon. Saat ini mereka sedang dalam perjalanan menuju perbatasan Suriah dan Yordania,” kata Judha kepada CNNIndonesia.com, Jumat (4/10).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *